Total Tayangan Halaman

Jumat, 13 Desember 2013

wasiat Al-Habib Abdulloh bin Alwi Al-Haddaad Penyusun Ratibul Haddaad


وصية الحبيب عبد الله بن علوي بن محمد الحداد رضي الله عنه ونفعنا به وبعلومه وبعلوم سائر الصالحين في الدارين آمين 
Wasiat Al-Habib Abdulloh bin Alawiy bin Muhammad Al-Haddad Semoga Allah meridhoinya dan memberi kita manfaat dengan berkatnya dan berkat ilmunya serta ilmu semua orang yang salih di dunia dan di akhirat. Amin
 بسم الله الرحمن الرحيم

 وَصِيَّتِيْ لَكَ يَا ذَا الْفَضْلِ وَاْلأَدَبِ * إِنْ شِئْتَ أَنْ تَسْكُنَ السَّامِيْ مِنَ الرُّتَبِ 
Wasiatku kepadamu wahai yang memiliki keutamaan dan adab * jika engkau ingin menetapi derajat yang tinggi
 وَتُدْرِكَ السَّبْقَ وَالْغَايَاتِ تَبْلُغُهَا * مُهَنَّأً بِمَنَالِ الْقَصْدِ وَالأَرَبِ 
Dan engkau ingin mencapai peringkat juara dan memperoleh segala tujuan /cita-cita * dalam keadaan senang dan serta tercapaii segala maksud dan hajat
 تَقْوَى اْلإِلَهِ الَّذِيْ تُرْجَى مَرَاحِمُهُ * اَلْوَاحِدُ اْلأَحَدُ الْكَشَّافُ لِلْكُرَبِ 
Maka hendaklah ia melazimi (memegang teguh) ketaqwaan kepada Tuhan yang diharapkan kasih saying-Nya * Yang Maha Tunggal lagi Maha Esa, Yang Maha Menyingkap segala kesulitan.
 إِلْزَمْ فَرَائِضَهُ وَاتْرُكْ مَحَارِمَهُ * وَاقْطَعْ لَيَالِيْكَ وَاْلأَيَّامَ فِيْ القُرَبِ 
Pegang teguhlah frdhu / segala yang diwajibkannya, dan tinggalkanlah segala yang diharamkannya * dan isilah malam-malammu dan hari-hari dengan kedekatan kepada Allah.
 وَأَشْعِرِ الْقَلْبَ خَوْفًا لاَ يُفَارِقُهُ * مِنْ رَبِّهِ مَعَهُ مِثْلٌ مِنَ الرَّغَبِ 
Dan tanamkanlah rasa takut dalam hati yang tak pernah terpisah / hilang * (yakni) takut akan Tuhannya dan juga hendaklah ada pula rasa harap (pada rahmat / kasih sayang-Nya).
 وَزَيِّنِ الْقَلْبَ بِاْلإِخْلاَصِ مُجْتَهِدًا * وَاعْلَمْ بِأَنَّ الرِّيَا يُلْقِيْكَ فِي الْعَطَبِ 
Hiasilah hati dengan sifat ikhlash (kemurnian) secara sungguh-sungguh * dan ketahuilah bahwa sesungguhnya riya’ (pamer kebaikan) akan melemparkanmu dalam kehancuran.
 وَنَقِّ جَيْبَكَ مِنْ كُلِّ الْعُيُوْبِ وَلاَ * تَدْخُلْ مَدَاخِلَ أَهْلِ الْفِسْقِ وَالرِّيَبِ 
Dan bersihkanlah hatimu dari segala aib dan janganlah * kalian masuk ke tempat-tempat orang-orang fasik dan penuh keraguan.
 وَاحْفَظْ لِسَانَكَ مِنْ طَعْنٍ عَلَى أَحَدٍ * مِنَ الْعِبَادِ وَمِنْ نَقْلٍ وَمِنْ كَذِبِ 
Dan jagalah lidahmu dari mencela seseorang * dari hamba-hamba (Allah) dan dari memindahkan (omongan, yakni namimah / mengadu domba) dan dari dusta / bohong.
 وَكُنْ وَقُوْرًا خُشُوعًا غَيْرَ مُنْهَمِكٍ * فِي اللَّهْوِ وَالضَّحْكِ وَاْلأَفْرَاحِ وَاللَّعِبِ 
Dan jadilah engkau orang yang terhormat / dermawan serta penuh ketenangan serta tidak tenggelam * dalam kelalaian, tertawa (berlebihan), kesenangan serta permainan (yang kesemuanya melalaikan dari Allah dan iabadah kepada-Nya).
 وَنَزِّهِ الصَّدْرَ مِنْ غِشٍّ وَمِنْ حَسَدٍ * وَجَانِبِ الْكِبْرِ يَا مِسْكِيْنُ وَالْعُجُبِ 
Dan bersihkanlah dadamu (yakni hatimu) dari dengki, dan dari iri hati, dan jauhilah sifat sombong wahai miskin (orang yang patut dikasihani) dan juga jahilah sifat ‘ujub (berbangga dengan amal baik).
 وَارْضَ التَّوَاضُعَ خُلْقٌ إِنَّهُ خُلُقُ الْـ * ـأَخْيَارِ فَاقْتَدْ بِهِمْ تَنْجُوْ مِنَ الْوَصَبِ
Dan ridholah engkau bahwa sifat rendah hati (tawadhu’) mejadi akhlakmu. Sesungguhnya ia adalah akhlak para orang yang baik maka teladanilah mereka, pasti engkau akan selamat dari segala penyakit.
 وَاحْذَرْ وَإِيَّاكَ مِنْ قَوْلِ الْجَهُوْلِ أَنَا * وَأَنْتَ دُوْنِيْ فِي فَضْلٍ وَفِيْ حَسَبِ
Dan hati-hatilah terhadap perkataan orang-orang dungu / bodoh: “Saya adalah yang paling hebat dan engkau di bawah saya dalam hal keutamaan dan derajat.”
 فَقَدْ تَأَخَّرَ أَقْوَامٌ وَمَا قَصَدُوْا * نَيْلَ الْمَكَارِمِ وَاسْتَغْنَوْا بِكَانَ أَبِيْ 
Sebab terkadang suatu kaum mundur sedangkan mereka tidak bermaksud untuk memperoleh kemuliaan-kemuliaan dan mereka merasa cukup dengan (mengatakan): “Dahulu ayah saya begini dan begitu.”
 وَخَالِفِ النَّفْسَ وَاسْتَشْعِرْ عَدَاوَتَهَا * وَارْفُضْ هَوَاهَا وَمَا تَخْتَارُهُ تُصِبِ 
Dan janganlah engkau turuti hawa nafsu * dan tolaklah nafsu itu dan segala keinginan yang dipilihnya pastilah engkau akan benar.
 وَإِنْ دَعَتْكَ إِلَى حَظٍّ بِشَهْوَاتِهَا * فَاشْرَحْ لَهَا غِبَّ مَا فِيْهِ مِنَ التَّعَبِ 
Dan jika nafsu itu mengundangmu untuk mencintai dunia dengan syahwatnya * maka jelaskanlah kepada nafsumu itu tentang akibat yang akan diterima yaitu berupa kepayahan.
 وَازْهَدْ بِقَلْبِكَ فِي الدَّارِ الَّتِيْ فَتَنَتْ * طَوَائِفًا فَرَأَوْهَا غَايَةَ الطَّلَبِ 
Dan zuhudlah dengan hatimu dalam dunia ini yang telah menjerat sekelompok orang sehingga mereka menganggap dunia ini sebagai tujuan puncak (bukan sebagai ladang amal untuk akhirat).
 تَنَافَسُوْهَا وَأَعْطُوْهَا قَوَالِبَهُمْ * مَعَ الْقُلُوْبِ فَيَالِلّهِ مِنْ عَجَبِ 
Mereka berlomba-lomba (untuk memperoleh dunia) dan mereka memberikan segala dirinya dan hatinya untuk dunia itu, maka aduhai alangkah anehnya perilaku mereka.
 وَهِيَ الَّتِيْ صَغُرَتْ قَدْرًا وَمَا وَزَنَتْ * عِنْدَ اْلإِلَهِ جَنَاحًا فَالْحَرِيْصُ غَبِيْ 
Dan dunia adalah sesuatu yang amat kecil dan dunia itu tidaklah sebanding di sisi Allah dengan satu sayap (nyamuk), maka orang yang rakus akan dunia itu ialah seorang yang dungu.
 وَخُذْ بَلاَغَكَ مِنْ دُنْيَاكَ وَاسْعَ بِهِ * سَعْيَ الْمُجِدِّ إِلَى مَوْلاَكَ وَاحْتَسِبِ 
Dan ambillah bekalmu dari duniamu (untuk akhiratmu) dan usahalah * dengan usaha yang sangat kuat kepada Tuhanmu dan carilah pahala (dari-Nya).
 وَاعْلَمْ بِأَنَّ الَّذِيْ يَبْتَاعُ عَاجِلَهُ * بِآجِلٍ مِنْ نَعِيْمٍ دَائِمٍ يَخِبِ 
Dan ketahuilah bahwa orrang yang menjual (kebahagiaan) akhiratnya * dengan dunia, sedangkan nikmat akhirat adalah nikmat yang langgeng, maka orang itu akan kecewa.
 وَإِنْ بُلِيْتَ بِفَقْرٍ فَارْضَ مُكْتَفِيًا * بِاللهِ رَبِّكَ وَارْجُ الْفَضْلَ وَارْتَقِبِ 
Jika engkau ditimpa kefakiran maka ridholah dan merasa cukuplah dengan Allah Tuhanmu dan haraplah karunia (dari Allah) dan tunggulah (awasilah / hadanglah).
 وَإِنْ تَجَرَّدْتَ فَاعْمَلْ بِالْيَقِيْنِ وَبِالْـ * ـعِلْمِ إِذَا كُنْتَ مَوْقُوْفًا مَعَ السَّبَبِ 
Jika engkau berada dalam maqom tajarrud maka beramallah dengan keyaqinan (bergantung kuat kepada Allah) dan beramallah dengan ilmu jika engkau berada dalam maqom sebab.
 وَاتْلُ الْقُرْآنَ بِقَلْبٍ حَاضِرٍ وَجِلٍ * عَلَى الدَّوَامِ وَلاَ تَذْهَلْ وَلاَ تَغِبِ 
Bacalah Al-Qur’an dengan hati yang hadir lagi penuh takut * secara rutin dan janganlah engkau lalai dan jangan absen / luput.
 فَإِنَّ فِيْهِ الْهُدَى وَالْعِلْمَ فِيْهِ مَعًا * وَالنُّوْرَ وَالْفَتْحَ أَعْنِي الْكَشْفَ لِلْحُجُبِ 
Sebab di dalamnya (dalam Al-Qur’an) terdapat petunjuk, juga ilmu ada di dalamnya * cahaya, dan pembukaan yakni penyingkapan hijab (tirai / penutup hati).
 وَاذْكُرْ إِلَهَكَ ذِكْرًا لاَتُفَرِقُهُ * فَإِنَّمَا الذِّكْرُ كَالسُّلْطَانِ فِي الْقُرَبِ 
Dan ingatlah Tuhan-Mu dengan ingatan yang tidak lepas darinya * sebab hanya saja dzikir (mengingat Allah) itu seperti Raja dalam amalan pendekatan kepada Allah.
 وَقُمْ إِذَا هَجَعَ النُّوَّامَ مُجْتَهِدًا * وَكُلْ قِوَامًا وَلاَ تَغْفَلْ عَنِ اْلأَدَبِ 
Dan bangunlah jika orang-orang tidur terlelap dalam tidurnya untuk bertahajjud * dan makanlah untuk penyangga (ibadahmu) dan janganlah lupa akan adabnya (yakni adab makan).
 وَالْوَالِدَانِ لَهُمْ حَقٌّ يَقُوْمُ بِهِ * مَنْ يَتَّقِ اللهَ وَالْمُدْلُوْنَ بِالنَّسَبِ 
Anak-anak pun memiliki hak yang mana orang yang bertaqwa pastilah menegakkannya, juga orang-orang yang memiliki hubungan nasab dengan kita (yakni para kerabat kita; mereka juga memiliki hak yang harus dipenuhi)
 وَالْجَارُ وَالصَّحْبُ لاَ تَنْسَى حُقُوْقَهُمُ * وَاخْتَرْ مُصَاحَبَةَ اْلأَخْيَارِ وَانْتَخِبِ 
Begitu juga tetangga dan kawan-kawan janganlah engkau lupa akan hak-hak mereka * dan pilihlah untuk bersahabat dengan orang-orang baik dan seleksilah (kawan-kawanmu)
 وَخالِقِ النَّاسَ بِالْخُلْقِ الْجَمِيْلِ وَلاَ * تَغْتَبْ عَلَى أَحَدٍ مِنْهُمْ وَلاَتَعِبِ 
dan perlakukanlah manusia dengan akhlak yang indah dan janganlah * menggunjing (membicarakan aib) seseorang dari mereka itu dan janganlah mencela
 وَانْصِفْ وَلاَ تَنْتَصِفْ مِنْهُمْ وَنَاصِحْهُمُ * وَقُمْ عَلَيْهِمْ بِحَقِّ اللهِ وَانْتَدِبِ 
Berbuat adil-lah engkau (kepada mereka) namun jangan engkau tuntut dari mereka untuk berbuat adil dan bersikap tulus-lah kepada mereka * dan tegakkanlah atas mereka hak-hak Allah dan bergegaslah (untuk itu)
 وَاحْذَرْ مُصَاحَبَةَ اْلأَشْرَارِ وَالْحَمْقَى * وَالْحَاسِدِيْنَ وَمَن يَلْوِيْ عَلَى الشَّغَبِ 
Hati-hatilah dari bersahabat dengan orang-orang yang buruk (perilakunya) dan orang-orang dungu * serta orang-orang yang suka hasud / iri hati dan orang yang selalu membangkitkan keburukan (atas kita).
 وَحَالِفِ الصَّبْرَ وَاعْلَمْ أَنَّ أَوَّلَهُ * مُرٌّ وَآخِرُهُ كَالشَّهْدِ وَالضَّرَبِ 
Dan pegang teguhlah kesabaran dan ketahuilah bahwasanya awal dari kesabaran adalah pahit dan akhirnya seperti madu dan masu putih
 يَارَبِّ إِنَّكَ مَقْصُوْدِيْ وَمُعْتَمَدِيْ * وَمُرْتَجَايَ لِدُنْيَايَ وَمُنْقَلَبِيْ 
Ya Tuhanku sesungguhnya Engkau adalah tujuanku dan andalan * serta harapanku untuk duniaku dan akhiratku
 فَاغْفِرْ وَسَامِحْ عُبَيْدًا مَا لَهُ عَمَلٌ * بِالصَّالِحَاتِ وَقَدْ أَوْعَى مِنَ الْحُوَبِ 
Maka ampunilah dan maafkan hamba yang tidak memiliki amal salih sedikitpun dan ia telah payah karena (memikul beban) dosa-dosa
 لَكِنَّهُ تَائِبٌ مِمَّا جَنَاهُ وَقَدْ * أَتَاكَ مُعْتَرِفًا يَخْشَى مِنَ الْغَضَبِ 
Akan tetapi dia bertaubat dari segala apa yang ia telah kerjakan * dan ia datang kepada-Mu seraya mengakui (kesalahan) dan takut akan murka (Allah)
 فَإِنْ عَفَوْتَ فَفَضْلٌ مِنْكَ يَا صَمَدٌ * فَجُدْ عَلَيَّ إِلَهِيْ وَأَزِلْ رَهَبِيْ 
Oleh karena itu jika Engkau memaafkan maka itu karunia dari-Mu wahai Yang Maha Bergantung * maka karuniakanlah (pemberian-pemberian-Mu) atasku wahai Tuhanku dan hilangkan rasa takutku
 ثُمَّ الصَّلاَةُ عَلَى الْهَادِيْ وَعِتْرَتِهِ * مُحَمَّدٍ مَا هَمَى وَدْقٌ مِنَ السُّحُبِ 
Kemudian sholawat (semoga tetap) atas makhluk yang memberi petunjuk dan keturunannya * (yakni) Nabi Muhammad selama turun hujan dari awan
 وَمَا تَرَنَّمَتِ الْوَرْقَا عَلَى فَنَنٍ * وَمَا تَمَايَلَتِ اْلأَغْصَانُ فِي الْكُثُبِ 

Dan selama burung-burung berkicau di atas dahan-dahan pohon * dan selama batang-batang bergoyang di semak-semak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar